Dok.Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin. (Ist)
MEDIAKATA.COM, SAMARINDA– Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Salehuddin, mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) agar meningkatkan jumlah sarana prasarana (Sarpras), dan kualitas Rumah Sakit (RS) sebagai bentuk peningkatan pelayanan kesehatan.
Terkendala sarpras di lembaga kesehatan merupakan hal yang perlu diperhatikan. Pasalnya, keterbelakangan dalam hal fasilitas akan berujung pada pelayanan masyarakat yang tertunda.
Minimnya sarpras dan SDM menjadi persoalan yang layaknya segera diselesaikan. Karena, tanpa adanya pendukung, tingkat kepercayaan masyarakat untuk berobat akan berkurang.
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin pun menyoroti hal tersebut. Ia mendesak Pemda, agar lebih memperhatikan sarpras lembaga kesehatan di benua etam. Terlebih, kondisinya yang masih dalam kategori kekurangan.
“Kita sudah beberapa kali mengusulkan agar rumah sakit di Kaltim ini ditambah. Karena kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan semakin meningkat,” jelasnya Salehuddin, Senin (20/11/2023).
Ia berpendapat, peningkatan sarpras di RS dan Puskesmas sangat dibutuhkan oleh masyarakat banyak. Baik di pedesaan maupun di perkotaan. Itu akan menjadi sebuah pembuktian bahwa pemerintah peduli pada kesejahteraan masyarakatnya.
“Rumah sakit itu penting untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Baik di daerah perkotaan, maupun di pelosok,” imbuhnya.
Meskipun, peningkatan dan penambahan sarpras tidak dapat dipenuhi secara sembarangan. Paling tidak, tingkat keuangan daerah dan proses perencanaan harus disusun sesuai dengan kebijakan yang ada.
“Proses perencanaannya juga harus sungguh-sungguh diutamakan. Jangan sampai ada rumah sakit yang dibangun tapi tidak berfungsi dengan baik atau tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” jelasnya Legislator Kaltim.
Politisi Fraksi Golkar itu pun berharap, agar RS swasta turut mendukung RS Negeri untuk berkolaborasi. Pun juga, koordinasi yang dilakukan oleh Provinsi dan Kabupaten/Kota di Kaltim, dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
“Karena tidak semua rumah sakit negeri atau daerah bisa mengcover dan mengatasi proses pelayanan kesehatan. Partisipasi rumah sakit swasta bisa memberikan bantuan yang signifikan. Sehingga, pelayanan kesehatan pada semua masyarakat Kaltim bisa ditingkatkan secara besar-besaran,” tutupnya Salehuddin.
[ADV/RUL/TSN]
