Ket: Speedboat rombongan Wakil Bupati Kubar yang terbakar di perairan Kampung Muara Kedang. (Tangkapan Layar Video Warga)
MEDIAKATA.COM, KUBAR – Terbakarnya kapal Speedboat Sadewa Aries di tengah perairan di tengah perairan Muara Kedang kecamatan Muara Kaman Kukar ini, membuat panik sejumlah elemen masyarakat.
Pasalnya, penumpang tersebut membawa rombongan Wakil Bupati ( Kutai Barat, Edyanto Arkan, dan eks Wakil Bupati Kutai Barat, Didik Effendi, beserta saudara dan anak-anak mereka. Namun, beruntung tak ada korban jiwa dari insiden itu.
Kejadian terjadi pada Jumat (5/1/2024) pukul 16.42 Wita.
Para penumpang terlihat berusaha menyelamatkan diri dengan berenang di sekitar speed boat. Sementara seseorang diatas kapal tampak menyalakan kapalnya untuk mendekati para korban yang berenang.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun terdapat 24 penumpang. Diantaranya, 22 penumpang, 1 orang motoris dan 1 orang Anak Buah Kapal (AKB).
Kejadian tersebut pun juga dibenarkan Kapolsek Muara Kaman, Iptu Larto saat dihubungi media ini.
“Betul (Speedboat rombongan Wakil Bupati Kubar terbakar). Untuk saat ini dipastikan tidak ada korban jiwa karena penumpang melompat ke perairan. Saat ini saya sedang menuju ke lokasi kejadian,” ucap Kapolsek Muara Kaman, Iptu Larto.
Para penumpang yang selamat berhasil di selamatkan dan dievakuasi ke tepian sungai dengan bantuan dari warga sekitar. Sementara Speedboat yang terbakar juga telah dievakuasi dan dipinggirkan ke tepi sungai.
“Untuk api saat ini sudah berhasil dipadamkan,” ungkapnya.
Berdasarkan data yang diterima Media ini oleh Polsek Muara Kaman. Bermula, saat speedboat penumpang “Sadewa Aries” pada pukul 10.00 Wita yang dikemudikan motoris, Mulyadi meninggalkan pelabuhan Melak dengan rute perjalanan dari Kecamatan Melak Kubar. Menuju ke Kota Samarinda.
“Saat diperjalanan speedboat sempat beberapa kali mengalami mati mesin (sinjal), namun setelah di perbaiki oleh motoris mesin speedboat tersebut kembali baik, sehingga bisa melanjutkan perjalanan dan pukul 14.30 Wita, sampai di Kecamatan Kota Bangun. Kemudian, mampir dan seluruh penumpang turun untuk makan siang,” urai Mulyadi.
Kemudian, pukul 15.15 Wita speedboat kembali melanjutkan perjalanan menuju samarinda. Di perjalanan, speedboat tersebut kembali mengalami mati mesin (sinjal). Namun, setelah berhasil hidup kembali.
Kemudian, kembali melanjutkan perjalanan dan pada pukul 16.15 wita ketika speedboat hampir sampai di muara Dusun Kedang Kepala Desa Bukit Jering Kecamatan Muara Kaman, tiba-tiba speedboat terbakar dibagian belakang bawah lantai.
Kendati demikian, membuat para penumpang panik dan berusaha menyelamatkan. Saat itu, banyak warga yang melihat kejadian tersebut. Sehingga, dengan sigap membantu mengevakuasi para penumpang dari speedboat tersebut. Pada pukul 17.00 Wita. Pun api berhasil dipadamkan.
Berdasarkan informasi yang berhasil di dapatkan media ini, dugaan sementara penyebab terjadi kebakaran. Akibat terjadinya Korsleting kelistrikan pada mesin Speedboat.
[TSN]