MEDIAKATA.COM, PPU – Zainal Arifin, Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), turut hadir dalam rapat koordinasi Gerakan Akselerasi Serambi Nusantara yang dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Nicko Herlambang, di Aula Lantai 3 Kantor Bupati pada Senin (23/9/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Zainal Arifin menekankan urgensi percepatan pembangunan di wilayah PPU. Ia menggarisbawahi pentingnya optimalisasi kinerja birokrasi serta peningkatan koordinasi antar-OPD. Salah satu fokus utamanya adalah percepatan penyerapan anggaran, yang saat ini baru mencapai 28,13%. Selain itu, ia juga mendorong digitalisasi birokrasi hingga tingkat desa dan kelurahan untuk meningkatkan efisiensi kerja.
Zainal Arifin juga mengumumkan sejumlah inovasi yang akan segera diterapkan, termasuk rencana mengaktifkan kegiatan olahraga melalui kerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang memiliki CSR serta pihak ketiga.
Kegiatan ini diharapkan melibatkan masyarakat secara luas untuk mendorong kebugaran sekaligus mencari bibit-bibit atlet potensial di PPU. Di sektor infrastruktur, ia mengungkapkan rencana pengembangan konsep Waterfront City yang mencakup pemanfaatan Rumah Jabatan Bupati dan peningkatan kualitas jalur dua Coastal Road.
“Kami akan melibatkan OPD, Forkopimda, serta masyarakat dalam upaya penghijauan dan gotong royong. Coastal Road Penajam Paser Utara akan menjadi ikon baru yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan masyarakat,” katanya.
Dalam hal lingkungan, Zainal Arifin juga berkomitmen untuk memperkuat inisiatif pengelolaan sampah dengan mengaktifkan bank sampah di seluruh desa dan kelurahan, serta menggalakkan program pembangunan hijau (green development) yang didukung oleh gotong royong setiap hari Jumat. “Saya ingin mengajak semua pihak, terutama generasi muda, untuk lebih peduli pada kelestarian lingkungan. Lingkungan adalah tanggung jawab komunal, bukan tanggung jawab pemerintah saja,” ujar Zainal.
Di sektor pariwisata, PPU berencana bekerja sama dengan komunitas lokal untuk memperkenalkan potensi daerah melalui event kreatif seperti Sunmori, Sapa Warga, dan berbagai kegiatan promosi wisata lainnya. Pengembangan UMKM juga menjadi fokus dengan rencana menggandeng bank dan lembaga pembiayaan guna mempermudah akses modal bagi pelaku usaha kecil.
(Adv/Lnx)
