MEDIAKATA.COM, SAMARINDA- Anggota Komisi I DPRD Kaltim Agiel Suwarno, menyoroti perkembangan Pelabuhan Kenyamukan di Sangatta Kabupaten Kutai Timur. Ia sebutkan Pelabuhan tersebut miliki potensi usaha yang memudahkan kebutuhan masyarakat setempat.
Pelabuhan Kenyamukan yang terletak di perairan Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menjadi salah satu proyek yang digadang-gadang akan memajukan potensi masyatakat Kutim.
Anggota Komisi I DPRD Kaltim Agiel Suwarno, pun mengungkapkan bahwa Pelabuhan Kenyamukan yang ditargetkan beroperasi tahun 2024 akan berdampak baik pada turunnya harga kebutuhan pokok.
“Jika beroperasi, Pelabuhan Kenyamukan mempermudah distribusi kebutuhan pokok dan material masyarakat setempat,” kata Agiel Kamis (19/10/2023).
Dengan beroperasinya pelabuhan tersebut, akan berdampak pada biaya distribusi kebutuhan pokok yang dihadirkan dari wilayah Jawa dan Sulawesi cenderung murah. Sebab, terpangkasnya biaya pengantaran.
Terlebih lagi, Pelabuhan tersebut dapat menimbulkan efek berganda terhadap masyarakat. Seperti memunculkan peluang kerja bagi masyarakat. Sehingga, pendapatan masyarakat dan lapangan pekerjaan cenderung meningkat.
“Pelabuhan ini akan menjadi ikon baru bagi Kutim dan meningkatkan daya saing daerah. Saya berharap pelabuhan ini bisa segera rampung dan beroperasi sesuai target,” ucap Legislator tersebut.
Pelabuhan Kenyamukan yang dibangun sejak 2012 lalu ini. Memiliki peran penting menunjang kesejahteraan masyatakat Kutim. Terlebih, kemudahan akses kebutuhan pangan dan transportasi.
Pada 2017 silam, Presiden Joko Widodo telah memutuskan bahwa Wilayah perairan Sangatta Kabupaten Kutim tersebut sebagai salah satu Proyek Strategi Nasional (PSN). Dengan posisi yang strategis, yaitu menjadi salah satu Tol Laut Jalur VIII dan masuk Alur Laut Kepulauan Indonesia II.
[ADV/RUL/TSN]