MEDIAKATA.COM, PPU – Modus penipuan yang mengatasnamakan pejabat pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali mencuat. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) PPU, Khaerudin, mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap permintaan mencurigakan yang mengatasnamakan pejabat daerah.
“Kemarin sudah ada yang mengatasnamakan Sekretaris Daerah. Memang benar fotonya Pak Sekda, tapi nomor kontak itu bukan nomor beliau. Model-model seperti ini perlu kita waspadai. Hal yang sama juga terjadi pada Pj Bupati Pak Zainal Arifin. Fotonya dipasang, tapi nomor teleponnya bukan,” ujar Khaerudin, Rabu (4/12/2024).
Ia menambahkan, jika ada sesuatu yang mengatasnamakan pejabat, masyarakat harus lebih dulu melakukan verifikasi. “Artinya, lebih bagus dikonfirmasi terlebih dahulu apakah benar atau tidak, baik itu dari pejabat kita maupun masyarakat. Lebih bagus dilakukan cross-check,” tegasnya.
Penipuan ini, lanjutnya, biasanya berujung pada permintaan uang atau bantuan finansial. Namun, berkat laporan yang cepat, belum ada korban yang sampai mentransfer dana.
“Ini bentuknya penipuan. Ujung-ujungnya pasti minta finansial atau uang. Tapi untungnya belum ada korban karena mereka melaporkan terlebih dahulu sehingga bisa diklarifikasi bahwa itu bukan,” jelasnya.
Dinas Kominfo juga sudah menelusuri salah satu nomor kontak pelaku bersama kepolisian, yang diketahui berasal dari luar daerah PPU.
“Nomor kontak itu memang dari Jawa Tengah. Tapi apakah mereka satu komplotan yang mengatasnamakan Pak Pj dan Pak Sekda, kami belum bisa memastikan. Yang jelas, nomornya berbeda,” ungkapnya.
Sebagai langkah pencegahan, Dinas Kominfo PPU terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengantisipasi modus serupa.
“Kami menyarankan masyarakat agar lebih berhati-hati. Jika ada yang mengatasnamakan pejabat atau siapa pun, lebih baik dikonfirmasi terlebih dahulu. Jangan langsung direspons,” tutupnya.
(Lnx)
