Dewan Sebut Pembangunan Polder Dekat Tugu Selamat Datang Bontang Masih Terkendala Lahan

Dok. Anggota Komisi III DPRD Kota Bontang Abdul Samad. (Nuraini/Mediakata.com)

MEDIAKATA.COM, Bontang- Guna mengatasi permasalahn banjir di Kota Bontang, yang hingga kini masih menjadi momok bagi masyarakat. Pemerintah kota berencana membuat polder di dekat tugu selamat datang Bontang.

 

Hal itu dibenarkan oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang Abdu Samad. Ia mengatakan, hal itu telah masuk dalam perencanaan dan saat ini tengah diupayakan oleh Pemkot Bontang.

 

“Akan tetapi, lahannya itu berbatasan dengan lahan milik Kabupaten Kutai Timur, jadi saat ini masih dilakukan upaya koordinasi dengan mereka,” ujarnya saat diwawancarai wartawan Mediakata.com.

 

Menurutnya, pembangunan polder tersebut merupakan bagian dari langkah strategis mengatasi banjir secara keseluruhan di Kota Taman, sebutan Bontang. Maka dari itu, dari beberapa polder yang dibutuhkan, itu akan menjadi yang terbesar.

 

“Kendati saat ini upaya normalisasi di wilayah rawan bajir sudah cukup teratasi dengan baik, tapi kita tetap optimis polder ini diadakan, agar persoalan banjir ini benar-benar tuntas,” ucapnya.

 

Ia juga mengungkapkan, bahwa di Kota Bontang titik banjir paling rawan di Kota Bontang selama ini berada di depan Bank Dhanarta di Jalan Ahmad Yani. Dan menurutnya saat ini sudah jauh berkurang dari sebelumnya.

 

“Dengan adanya normalisasi secara bekelanjutan seperti yang sedang berjalan di Jalan Sendawar dan sebelumnya di Jalan Ahmad Yani sudah bisa kita rasakan sendiri manfaatnya,” ucapnya.

 

Adapun yang menjadi pekerjaan rumah (PR) pemerintah terkait banjir saat ini, yakni mengatasi banjir rob yang terjadi khusunya di jalan masuk Bontang Kuala. Dan solusi terbaik baginya yakni dengan pembangunan polder untuk menahan debit air semera disana.

Baca Juga :  Rustam Ingatkan Pentingnya Pemberian Gizi Optimal Pada Bayi Balita yang Terkena Stunting

 

“Kalau banjir rob di BK solusinya ya pembangunan polder,” pungaksnya.

 

Adv/NR/38

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *