Kondisi Kumuh di Bantaran Sungai Mahakam Jadi Tantangan Besar bagi Loa Ipuh, Pemerintah Diminta Bergerak Cepat

Lurah Loa Ipuh, Erri Suparjan

MEDIAKATA.COM, Kukar – Kawasan bantaran Sungai Mahakam di Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong, masih menyimpan sejumlah persoalan serius. Kepadatan rumah yang tak teratur, tata ruang yang kacau, serta sanitasi buruk menjadi gambaran nyata yang memperlihatkan tingginya angka kemiskinan di wilayah tersebut.

Lurah Loa Ipuh, Erri Suparjan, menyatakan bahwa penataan kawasan ini harus menjadi fokus perhatian pemerintah mulai dari tingkat kelurahan hingga kabupaten.

“Penataan kawasan kumuh di bantaran Sungai Tenggarong menjadi pekerjaan rumah bersama. Kondisi ini juga menjadi alasan utama mengapa Loa Ipuh masih tercatat sebagai wilayah dengan angka kemiskinan yang tinggi,” ujar Erri, pada Selasa (7/10/2025).

Menurutnya, sanitasi yang buruk tak hanya menimbulkan masalah lingkungan, tetapi juga berpotensi memicu gangguan kesehatan dan masalah sosial lainnya. Oleh karena itu, dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) sangat diperlukan, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.

“Kami sangat berharap pemerintah kabupaten bisa terus memberikan perhatian khusus kepada warga yang masuk dalam data kemiskinan, agar kualitas hidup mereka bisa meningkat. Penataan lingkungan dan perbaikan sanitasi menjadi hal penting yang harus segera dilakukan,” jelasnya.

Meski demikian, Erri juga mengungkapkan bahwa angka kemiskinan di Loa Ipuh perlahan menunjukkan tren penurunan. Hal ini dipengaruhi oleh pembaruan data indikator kemiskinan serta peran aktif RT dalam menyeleksi warga yang benar-benar berhak menerima bantuan.

Namun, ia menekankan bahwa perubahan pola pikir masyarakat juga sangat krusial. Masyarakat diharapkan tidak hanya bergantung pada bantuan pemerintah, tetapi juga berusaha mandiri.

“Kami terus mengedukasi masyarakat agar tidak hanya mengandalkan bantuan semata. Penting untuk mengubah mindset bahwa menjadi miskin bukan berarti hanya karena meminta bantuan pemerintah,” tegas Erri.

Penataan kawasan kumuh dan peningkatan kualitas hidup warga di Kelurahan Loa Ipuh menjadi langkah strategis yang perlu didukung penuh agar dapat mewujudkan lingkungan yang sehat dan masyarakat yang sejahtera.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *