Gerindra Gelar Kampanye Akbar Di Samarinda, Andi Harun Tegaskan : Ayo Menangkan Prabowo

Dok.Jajaran Pimpinan DPD/DPC Partai Gerindra Di GOR Segiri Samarinda mensimulasikan pencoblosan. (Syahrul/MEDIAKATA)

MEDIAKATA.COM, SAMARINDA – Menjelang Pemilu 2024, Partai Gerindra Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Kampanye Akbar menarik simpatisan masyarakat sebagai bentuk dukungan penuh terhadap Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto.

Masa kampanye Pemilu 2024 tinggal sepekan, hal tersebut kini menjadi momen penting untuk terus dilakukan guna mendapat dukungan suara bagi setiap Paslon Capres Cawapres.

Tak terkecuali Paslon nomor urut 2 yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. Pasalnya, Partai Gerindra Kaltim sekaligus tim kemenangan Paslon 2 itu telah menyelenggarakan Kampanye Akbar yang dihelat di GOR Segiri, Samarinda, pada hari ini, Senin (5/2/2024) Pagi.

Agenda yang bertemakan Kaltim Maju Indonesia Maju itu telah dihadiri ribuan masyarakat Kaltim dengan penuh antusias. Hal tersebut dibuktikan dengan penuhnya lapangan dan nampak berseragam dengan pakaian putih.

Mendukung kemenangan Paslon no 2, sejumlah politikus dari partai Gerindra yang ada di seluruh Kaltim, pun juga ikut meramaikan. Seperti Anggota DPR RI Budisatrio Djiwandono, Mantan Gubernur Kaltim Isran Noor, Pengurus DPD Kaltim Andi Harun, Agus Suwandy, Seno Aji, Ahmad Albert R. Pun juga Pimpinan DPC Se-Kaltim seperti Helmi Abdullah, Ekti Immanuel, Raup Muin, Alif Turiadi, Muhammad Taqwa, dan lainnya.

Dalam kampanye itu, Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim Andi Harun mengingatkan, agar seluruh lapisan masyarakat Kaltim mengingat persatuan dan kesatuan yang ada di indonesia.

Menurutnya, dengan adanya IKN Nusantara di Kaltim, dapat menciptakan berbagai keuntungan berupa peningkatan pembangunan di 10 Kabupaten/Kota.

“Ide Bung Karno, pada saat ini telah nyata dan menjadi fakta bahwa ibukota negara telah berada di Kaltim. Jika Kaltim maju pasti Samarinda pasti akan mendapatkan efek kemajuan. Tidak hanya Samarinda,” ungkapnya Andi Harun.

Baca Juga :  Perpustakaan Kota Punya Wajah Baru, Damayanti Dorong Maksimalkan Pelayanan Dan Kenyamanan

Indonesia, lanjut ia, sangat memerlukan pemimpin yang mampu menjaga Negara Indonesia, sekaligus melanjutkan program pembangunan yang telah diupayakan pemimpin sebelumnya. Hal itulah yang menjadi bagian tahapan suatu negara untuk berkembang.

“Indonesia membutuhkan pemimpin yang bersatu, mempertahankan, dan jawaban ada pada nomor 2. Saya setuju dengan Presiden Jokowi yang mendorong pemerataan pembangunan, yaitu IKN yang akan dipindahkan ke Kaltim, dan program tersebut akan dilanjutkan oleh Prabowo – Gibran,” tegasnya AH.

Andi pun secara tegas menuturkan, penolakan IKN merupakan bentuk pesimis dalam menciptakan kemajuan Kaltim. Hal itu karena, Indonesia bukan hanya di Jawa, namun Kepulauan Kalimantan, Sumatra, dan pulau lainnya.

“Menolak IKN sama dengan menolak kemajuan Kaltim dan kota-kota sekitarnya. Indonesia tidak hanya tentang Jawa, tetapi juga Kalimantan, Sumatera, dan semua pulau yang ada,” imbuhnya.

“Ibukota Nusantara adalah salah satu dari sekian cara kita membuat Indonesia yang besar ini semakin maju. Setuju?,” lanjutnya.

Terakhir, ia mengimbau peserta Kampanye untuk tidak terlibat apalagi memilih mereka yang menghina, mencaci maki, dan yang merendahkan calon pemimpin lain. Sikap seperti itu, tidaklah etis untuk calon pemimpin yang akan menahkodai Negara.

“Dan pasti akan menolak calon pemimpin yang hanya mencaci, memaki, menghina menyalahkan pemimpin-pemimpin sebelumnya. Tidak ada kemajuan yang bisa diperoleh tanpa keberhasilan pemimpin-pemimpin sebelumnya,” tukasnya.

Sementara itu, Politikus Partai Gerindra sekaligus Anggota DPR RI Budisatrio Djiwandono dalam sambutannya mengatakan, sebagai upaya pembangunan, memberikan suara ke Paslon 2 merupakan bentuk dukungan mendukung program yang telah diusung mensejahterakan masyarakat.

“Apa yang ada di Kaltim bisa terbangun, infrastruktur, jalan-jalan yang bagus bisa terbangun, titik-titik air bersih supaya warga bisa mendapatkan air bersih, bisa mendapatkan makanan dengan gizi yang baik harga-harga bahan pokok yang terjangkau,” katanya.

Baca Juga :  Terciduk Jualan Terpal Impor, Kantor Imigrasi Samarinda Tahan 8 WNA Asal Vietnam

Mendukung ungkapan Ketua DPD Partai, Budi pun mengimbau masyarakat untuk tidak memperdulikan pendapat orang lain terhadap Partainya.

“Jangan kita menjelek-jelekkan calon-calon presiden. Kita di Partai Gerindra tidak ada yang boleh menjelek-jelekkan orang, setuju?. Kalau ada yang menjelek-jelekan kita, kita jogetin aja,” imbaunya.

Ia pun mengingatkan, agar masyarakat Kaltim datang ke TPS saat Pemilu dilaksanakan. Untuk menjaga suara dan memenangkan Paslon nomor urut 2 tahun ini.

Wah ini kita akan bercita-cita kita akan mendengarkan lagu-lagu kita akan joget sama-sama dan kita akan semangat sampai nanti 14 Februari 2024

Sekaya mohon Bapak Ibu jangan lupa ke TPS 17 Februari 2024 dan jaga suara Partai Gerindra, Jaga suara Pak Prabowo, sampai perhitungan terakhir, Bapak Ibu siap?,” pungkasnya.

Diketahui, rangkaian acara diisi dengan nyanyian dan hiburan. Tak hanya itu, dalam Kampanye Akbar itu juga dipraktikan simulasi pencoblosan yang ditujukan mendukung kader Partai Gerindra.

[RUL/TSN]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *