Ket: Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan. (Hafif Nikolas/Times Kaltim)
MEDIAKATA.COM, SAMARINDA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, menyerahkan mobil operasional sekolah, kepada 16 Kepala Sekolah di Kubar. Pemberian tersebut memasuki tahap 1.
Penyerahan mobil operasional SMA se-Kutai Barat tahap 1 dilaksanakan di ruang kerja Gedung Disdikbud Kaltim. Pada Kamis (9/11/2023).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim Muhammad Kurniawan sampaikan dengan ini pihaknya selalu mewujudkan kebutuhan operasional pendidikan.
“Saya dan tim berkomitmen untuk terus berusaha memberikan fasilitas yang diperlukan untuk menunjang pendidikan,” ucap Kurniawan saat penyerahan mobil operasional.
Penyerahan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung pendidikan di wilayah tersebut. Mobil operasional ini diharapkan akan membantu Kepala Sekolah dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dalam mengelola sekolah-sekolah di Kutai Barat.
“Tujuan utamanya adalah untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan di setiap sekolah,” lanjutnya.
Kurniawan mengungkapkan harapannya bahwa mobil ini akan menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mendukung operasional sekolah.
Mobil ini sebagai solusi untuk mempermudah mobilitas sekolah dalam berbagai kegiatan, terutama yang melibatkan perjalanan jarak jauh, seperti mengikuti lomba pendidikan di kota.
“Semoga mobil ini bermanfaat bagi peningkatan mutu pendidikan dan melancarkan operasional sekolah,” harap Kurniawan.
16 Kepala Sekolah yang mendapatkan mobil operasional sekolah tahap 1 SMA 1 Sendawar, SMAN 2 Sendawar, SMAN 3 Sendawar, SMAN 1 Penyinggahan, SMA 1 Linggang Bigung, SMA 2 Linggang Bigung, SMAN 1 Damai, SMAN 1 Nyuatan, SMAN 1 Muara Pahu, SMAN 1 Silug Ngurai, SMAN 1 Muara Lawa, SMAN 4 Sendawar, SMAN 1 Mook Manar Bulant, SMAN 1 Jempang, SMA 1 Long Iram, SMAN 1 Bentian Besar.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Linggang Bigung, Mikael, mengungkapkan rasa terimanya kepada Pemerintah Provinsi Kaltim atas bantuan itu.
Ia menjelaskan bahwa ini merupakan kali pertama sekolah mereka mendapatkan mobil dinas, yang sangat membantu dalam menjalankan tugas mereka, terutama karena lokasi sekolah mereka yang jauh dari Provinsi.
“Baru pertama kali ini Sekolah kami mendapatkan mobil dinas. Tentunya mobil ini sangat membantu kami dalam melaksanakan tugas-tugas mengingat jarak sekolah kami jauh dari Provinsi,” ujarnya.
[ADV/DISDIKBUD/EWI/TSN]