MEDIAKATA.COM, Kukar – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) dalam meningkatkan kualitas gizi anak sekolah kini memasuki babak baru. Pemkab resmi meluncurkan program Genius (Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa), sebuah inisiatif yang dirancang untuk memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung tumbuh kembang peserta didik di daerah tersebut.
Program yang digagas oleh Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kukar ini menjadi langkah nyata untuk memastikan anak-anak sekolah mendapat asupan makanan bergizi secara berkelanjutan. Genius juga menjadi bentuk sinergi dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG) Plus yang telah lebih dulu dijalankan pemerintah daerah.
Peluncuran resmi program Genius dilakukan oleh Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, di Creative Park Tenggarong pada Rabu (15/10/2025). Acara ini dirangkaikan dengan kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) hasil kolaborasi antara Disketapang dan Bankaltimtara Kukar.
Sebagai simbol dimulainya program, puluhan kotak berisi makanan bergizi dibagikan kepada siswa SDN 035 Tenggarong, yang menjadi sekolah percontohan penerapan Genius.
Dalam sambutannya, Bupati Aulia menegaskan bahwa Genius tidak dibuat untuk menggantikan program MBG Plus, melainkan memperkuat pelaksanaannya melalui kolaborasi lintas sektor.
“Nanti kita akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, karena sebagaimana yang kita pahami, ketika kita bicara ingin penguatan pangan, itu tidak bisa diampu oleh salah satu stakeholder saja,” ujarnya.
Menurutnya, kerja sama lintas instansi menjadi kunci utama agar program ini dapat berjalan efektif dan berkesinambungan.
“Program seperti Genius ini kan bagian dari bagaimana kita memanage program saja. Itu sudah punya program MBG, nah ini tinggal kita kolaborasi, bukan salah satu program mengalahkan program yang lain,” tegasnya.
Lebih jauh, Aulia mengungkapkan bahwa pemerintah daerah juga berkomitmen menghubungkan sektor produksi pangan dengan kebutuhan gizi di sekolah.
“Kalau kita lihat ke hulu lagi, bagaimana kita berusaha menghubungkan antara teman-teman yang memiliki produksi seperti petani dan nelayan ke MBG, sehingga harga yang diperoleh itu bisa sangat sesuai,” jelasnya.
Peluncuran Genius di SDN 035 Tenggarong menjadi langkah awal dari upaya besar Pemkab Kukar dalam memastikan seluruh anak memperoleh gizi seimbang setiap hari.
“Jadi sebenarnya ujung akhir dari program ini adalah bagaimana kita ingin memastikan bahwa gizi anak-anak kita itu bisa terpenuhi dan tercukupi dengan baik,” tutupnya.












