Dok.Kepala DPK Kaltim Syafranuddin. (Ist)
MEDIAKATA.COM, SAMARINDA– Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur (Kaltim) Syafranuddin menyoroti pentingnya dokumen penting warganya dari potensi bencana. Oleh sebab itu, pihaknya menginisiasi Gerakan Selamatkan Informasi Arsip Keluarga (Siaga) Arsip.
Ia menyebutkan gerakan tersebut, merupakan upaya konkret dari DPK Kaltim melindungi dokumen penting masyarakatnya. Ia mengungkapkan betapa rentannya dokumen-dokumen penting warga jika terkena bencana banjir atau kebakaran.
“Dokumen warga tidak perlu disimpan dalam bentuk asli, petugas kearsipan akan melakukan pemindaian (scanner) untuk menyimpannya. Jadi, yang kami simpan bukan dokumen asli, tetapi dalam bentuk pemindaian. Ketika diperlukan, kami berikan dalam bentuk cetak. Dokumen pemindaian tetap kami simpan,” jelas Syafranuddin, Senin (4/12/2023).
Ia juga menjelaskan, meskipun ada teknologi informasi seperti Google Drive untuk menyimpan dokumen pribadi, Gerakan Siaga Arsip memberikan keunggulan dalam hal aksesibilitas.
Dokumen yang tersimpan di program ini dapat diakses oleh keluarga atau ahli waris dengan menunjukkan dokumen asli, tanpa perlu menghadapi kendala seperti password pada Google Drive.
Melalui Gerakan Siaga Arsip, pihaknya berharap tidak hanya masyarakat yang tertib dalam mengelola arsip, tetapi juga instansi pemerintah menjadi contoh dalam keberhasilan upaya ini.
“Terpenting, kita selaku instansi pemerintah dan pelayan masyarakat lebih dulu harus tertib arsipnya, sehingga dalam memberikan pelayanan pun bisa lebih maksimal,” pungkasnya.
[ADV/RUL/TSN]
