MEDIAKATA.COM, PPU – Syahruddin, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dalam wawancaranya mengungkapkan urgensi pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan.
Dalam wawancara tersebut, Syahruddin menegaskan perlunya percepatan pelaksanaan kegiatan yang telah melalui proses lelang. Ia menyoroti pola lama yang cenderung memperlambat proses dengan menunggu hingga akhir waktu.
“Kita tidak mau segala pelaksanaan kegiatan itu di injury time, kita mau ada pra lelang semua sudah dilakukan dan kita mau semua terlaksana dengan baik,” tegas Syahruddin pada Senin (11/03/2024).
Syahruddin juga menekankan bahwa DPRD tidak ingin lagi melihat kegiatan APBD tahun 2024 terlampaui hingga tahun 2025.
“Kami tidak mau lagi terulang itu, artinya harapan kami DPRD ini, sudah diberikan anggaran ya tentu ya dibelanjakan lah secepat mungkin,” ungkapnya.
Dalam hal ini, Syahruddin menegaskan bahwa DPRD akan terus memproses dan mengawasi pelaksanaan kegiatan tersebut, termasuk memanggil Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang progresnya rendah.
“Kami akan proses dan terus awasi semua kegiatan itu, dan tentunya kami akan panggil SKPD yang progres kegiatannya rendah ,” tambahnya.
Lebih lanjut, Syahruddin menyatakan bahwa tidak mempercepat pelaksanaan kegiatan tersebut dapat mengakibatkan anggaran tidak dapat terserap dengan baik dan bahkan menurunkan predikat daerah.
“Artinya sia sia juga kita, akhirnya anggaran yang sudah disediakan tidak bisa terserap dengan baik dan predikat kita juga nanti malah menurun dengan kondisi itu,” paparnya.
Dengan demikian, Syahruddin menegaskan komitmennya untuk memastikan agar anggaran yang telah dialokasikan dapat terserap dengan efisien dan tepat waktu demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten PPU.
(Adv) DPRD PPU.
