Dok.Ruangan record center DPK Kaltim. (Syahrul/MEDIAKATA)
MEDIAKTA.COM, SAMARINDA– Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kalimantan Timur (Kaltim) menyoroti perkembangan record center setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kaltim.
Sebagai keharusan dalam pengelolaan arsip dengan maksimal, adalah dengan penyediaan ruangan record center. Sebab, kehadiran record center oleh OPD akan sangat menunjang bagaimana setiap arsip yang tercipta tersimpan dengan baik.
Arsiparis Ahli Muda DPK Kaltim Dewi Susanti, menjelaskan hadirnya record center merupakan sebuah upaya sarana dan prasarana mendukung dalam menghimpun arsip.
Tak hanya itu, dengan adanya record center sesuai standarnya menandakan bahwa, fungsi kearsipan setiap OPD tengah berjalan.
“Setiap perangkat daerah memang disyaratkan harus memiliki record center. Karena record center ini, sebagai Unit Kearsipan Satu,” tegasnya Dewi, Selasa (14/11/2023).
Berdasarkan pemaparannya, Unit Kearsipan Satu merupakan tugas vital pengelola record center. Dikarenakan, pihak record centerlah yang akan melaksanakan kegiatan penyusutan arsip, dan pemindahan arsip dari semua unit yang ada di setiap OPD.
“Di record Center sanalah diadakan tertib pengelolaan sadar arsipnya. Sebelum arsip dari perangkat daerah diserahkan ke lembaga kearsipan Provinsi maupun Kabupaten/Kota,” jelasnya.
Kehadiran record center sangatlah penting. Arsiparis itu melanjutkan, bahwa segala bentuk penataan mulai dari menyusun daftar hingga penyerahan memiliki langkah-langkah yang tidak sebentar.
Oleh karenanya, indikator profesionalitas suatu OPD dalam pengelolaan kearsipan dapat dinilai dari tata cara pengelolaan arsip-arsipnya.
Ia pun berharap, agar setiap OPD tidak menganggap remeh record center. Sebab, record center yang ada di OPD Kaltim akan mendukung kinerja pihak kearsipan Kaltim itu sendiri.
“Kalau dari saya, hal yang seperti ini harus cepat. Karena arsip tiap tahun juga bertambah. Kehadiran record center juga diperlukan, pun juga tenaga kerjanya,” harapnya Dewi.
[ADV/RUL/TSN]
