Ket: Kadisdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan. (Hafif Nikolas/MEDIAKATA)
MEDIAKATA.COM, SAMARINDA – Purnanya masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Isran Noor – Hadi Mulyadi. Menjadi tanda tanya, terkait arah program beberapa Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) kedepannya.
Akmal Malik Pejabat (PJ) Gubernur Kaltim resmi sudah mulai melakukan kegiatan untuk melanjutkan kepemimpinan gubernur Kaltim selanjutnya.
Meskipun dengan pimpinan yang baru, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim memastikan tetap memprioritaskan program yang disusun saat bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim sebelumnya.
Kepala Disdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan sampaikan dalam waktu dekat. Pihaknya akan sampaikan program kerja yang telah disusun kepala Akmal Malik selaku PJ Gubernur Kaltim.
“Sebagaimana disampaikan oleh Gubernur Kaltim periode 2018-2023 Isran Noor. Kami akan menyampaikan kepada pj gubernur terkait program-program yang sudah ada,” kata Kurniawan, pada Jum’at (6/10/2023) pagi.
Program prioritas yang akan disampaikan pihak Disdikbud Kaltim. Seperti peningkatan sarana dan prasarana sekolah. Untuk pengadaan ruang kelas baru (RKB), Laboratorium, maupun ruang pembelajaran semester (RPS).
“Kami sudah menyusun mayor projek yang sudah ada. Dimana mayor projek itu, kami akan memenuhi kebutuhan sapras untuk menunjang proses belajar mengajar siswa,” tuturnya
Bukan hanya sapras, Disdikbud Kaltim juga bakal lakukan peningkatan kompetensi guru. Dengan mengadakan pelatihan yang berskala bagi para tenaga pendidik.
Hal ini bertujuan untuk selalu mengupdate para tenaga pendidikan, dengan perkembangan terbaru dalam dunia pendidikan.
“Tidak hanya guru, kami juga harus memastikan bahwa siswa kami memiliki akses ke pendidikan berkualitas dan peluang untuk mengembangkan potensi mereka sepenuhnya,” ungkapnya.
Dengan rencana-rencana yang telah disusun itu, diharapkan akan meningkatkan mutu pendidikan. Sehingga, lahirnya generasi yang berkualitas bagi Kaltim.
“Karena pendidikan ini adalah investasi jangka panjang bagi suatu daerah, bahkan suatu negara. Dimana, ini akan dinikmati hasilnya kedepan,” tutupnya.
[ADV/DISDIKBUD/EWI/TSN]